Keistimewaan Shalat Teraweh

"Keistimewaan Shalat Teraweh"

Barang siapa yang menjalankan shalat teraweh dalam bulan Ramadlan dalam keadaan iman dan mengharap pahala dari-Nya, maka ia akan diampuni dosa-dosanya yang telah lampau. Amin,,,,,,

Keistimewaan Shalat Teraweh :

Malam ke-1          : Dosanya akan diampuni seperti pertama kali dilahirkan dari rahim ibunya.

Malam ke-2          :Dosa kedua orang tuanya akan diampuni (jika keduanya muslim).

Malam ke-3          :Malaikat menyeru kepada umat manusia dari bawah 'Arsy untuk shalat teraweh karena Allah akan mengampuni dosa yang telah lalu.

Malam ke-4          :Mereka akan mendapatkan pahala seperti pahala membaca Kitab Taurat, Injil, Zabur dan Al-Qur'an

Malam ke-5          :Allah akan memberikan pahala seperti pahala orang yang sholat di Masjidil Haram, Masjid Nabawi dan Masjidil Aqsha.

Malam ke-6          : Allah akan memberikan pahala seperti pahala orang yang thowaf di Baitul Ma'mur (Kiblatnya para Malikat di Langit) dan semua bebatuan dan kerikil-pun memintakan ampun untuknya.

Malam ke-7          : Mereka akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang membantu perjuangannya Nabi Musa dalam mengalahkan Raja Fir'aun dan Patih Haman.

Malam ke-8          : Allah akan memberikan apa yang telah diberikan kepada Nabi Ibrahim as.

Malam ke-9          : Mereka akan mendapatkan pahala seperti pahala ibadahnya Nabi Muhammad saw.

Malam ke-10        : Allah akan memberikan rizki berupa kebaikan dunia akhirat.

Malam ke-11        : keluar dari kehidupan dunia (wafat) seperti dilahirkan dari Rahim ibunya.

Malam ke-12        : kelak pada Hari Kiamat wajahnya akan bersinar seperti bulan purnama.

Malam ke-13        : kelak pada hari Kiamat, dia akan selamat dari setiap kejelekan.

Malam ke-14        : Para Malaikat akan datang memberi kesaksian bahwa dia telah menjalankan shalat teraweh, maka Allah tidak akan menghisabnya kelak pada hari Kiamat.

Malam ke-15        : akan dimintakan rahmat oleh para Malaikat, Malaikat Penjaga 'Arsy dan Kursi.

Malam ke-16        : Allah akan memberi kebebasan selamat dari api neraka dan kebebasan untuk masuk Surga.

Malam ke-17        : Allah akan memberikan pahala seperti pahalanya para Nabi.

Malam ke-18        : Malaikat memaggilnya dan mengatakan bahwa Allah ridlo kepadanya dan kedua orang tuanya.

Malam ke-19        : Allah akan mengangkat derajatnya ke dalam Surga Firdaus.

Malam ke-20        : Allah akan memberi pahala seperti pahala orang-orang yang mati syahid dan orang-orang sholeh.

Malam ke-21        : Allah akan membangunkannya sebuah rumah dari cahaya di surga.

Malam ke-22        : Kelak pada Hari Kiamat dia akan selamat dari kesusahan dan keprihatinan.

Malam ke-23        : Allah akan membangunkannya sebuah kota di surga.

Malam ke-24        : Mereka akan mendapatkan kesempatan 24 doa yang akan dikabulkan Allah.

Malam ke-25        : Allah akan menghilangkan siksa kuburnya.

Malam ke-26        : Allah memberi pahala sama seperti pahala ibadah 40 tahun.

Malam ke-27        : mereka akan melewati jembatan shirathal mustaqim secepat kilat yang menyambar.

Malam ke-28        : Allah akan mengangkat derajatnya menjadi seribu derajat di surga.

Malam ke-29        : Allah memberi pahala seperti pahala seribu haji yang maqbul.

Malam ke-30        : Allah akan mempersilahkan kita untuk memakan buah-buahan surga, mandi dari air Salsabil dan minum dari telaga Kautsar.

الحمد لله رب العالمين........

Subhanallah,,,, keistimewaan dan pahala shalat teraweh semakin hari semakin menggiurkan. Semoga kita bisa menjalankannya sehingga kelak kita bisa meraih hasil panen kita di sisi-Nya. Amin….

Ya Allah sampaikanlah kami pada Ramadlan-Mu berikutnya atas semua limpahan rahmat Mu…

Ya Allah, berkahilah kehidupan kami, berkahilah umur kami, berkahilah ilmu kami, berkahilah keluarga kami dan berkahilah segala sesuatu yang telah Kau berikan kepada kami. Amin….

Wahai Penguasa Hari Akhir,

Hanya kepada-Mu kami menyembah

dan hanya kepada-Mu lah kami meminta pertolongan.

"Tunjukkanlah kami Jalan Lurus-Mu"

Amin ya Rabbal 'alamin……..

^_*Terjemah Bebas dari  FadloilusShoum

By: Ainur Rif'ati